Seni Rupa Kontemporer India
A. Pengertian Seni Rupa
Kontemporer
Karya seni rupa kontemporer adalah karya seni rupa masa kini. Kontemporer itu artinya kekinian, modern atau lebih tepatnya adalah sesuatu yang sama dengan kondisi waktu yang sama atau saat ini; jadi seni kontemporeradalah seni yang tidak terikat oleh aturan-aturan zaman dulu dan berkembang sesuai zaman sekarang.
B. Seni Rupa Kontemporer India
Ada berbagai karya seni rupa India yang menonjol dan memberi pengaruh terhadap perkembangan seni rupa Indonesia. Karya seni rupa India yang memberi pengaruh besar itu adalah arsitektur seperti candi dan bangunan lainnya, lukisan dan ukiran atau relief yang bersumber cerita mahabrata. Sejarah India kuno memiliki berbagai macam hasil kebudayaan, antara lain seni lukis, seni patung, seni bangunan (arsitektur), seni kerajinan, seni busana dan masih banyak lagi. Disetiap kebudayaan memiliki perbedaan masing-masing dan juga memiliki pengaruh ke Indonesia.
Karya-karya seni rupa India terutama lukisan sudah ditemui semenjak zaman prasejarah sekitar 5.500 SM. Perkembangan seni rupa India seiring dengan perkembangan budaya dan masuknya pengaruh agama. Sebagaimana diketahui karya seni di India tidak semata-mata bertujuan keindahan melainkan ditujukan untuk pemujuan dan memperdalam kehidupan kerohanian. Pengaruh agama seperti Budha, Hindu, dan Islam banyak menjadi insipiarsi seniman dalam berkarya.
Abad 21 sejauh ini menunjukkan perkembangan baik bagi seni India. Jika kita menimbang berbagai debat terbuka yang sering terasa melemahkan dan rangkaian upaya yang secara kritis mematikan sifat dan makna dari kata ‘baik’ itu sendiri, disini kita bisa melihat ada keterlihatan dan keberdayaan seni India dalam satu kelonggaran baru, yang global. Seni India sudah masuk pada yang global. Bisa juga disebut Seni India sekarang menjadi kontemporer dengan terbukanya India sebagai bagian dari dunia seni global, taruh kata dengan banyaknya seniman India yang sekarang menjadi seniman internasional yang sukses. Sukses ini bisa mencakup mereka yang menjual karya dengan nilai uang yang sangat tinggi, atau mereka yang karyanya dikoleksi oleh kolektor dan museum penting. Dapat dikatakan, seni kontemporer India telah menjadi bagian dari proses yang lebih besar yang membangun struktur keseluruhan yang luas, yang diidentifikasi sebagai momen kontemporer di India. Seni kontemporer India harus dikaitkan dengan representasi senimannya pada berbagai biennale, triennale dan festival seni internasional, dan dalam wilayah lokal, dengan diselenggarakannya art fair seperti India Art Summit pada 2008. Antisipasi atas biennale internasional India yang akan diselenggarakan pada 2012 juga harus diperhitungkan. Dengan demikian, seni kontemporer India sekarang ini merupakan jejaring luas dari galeri-galeri, kolektor dan ruang seni yang diinisiasi oleh seniman. Kesukacitaan ini juga semakin ditambah dengan adanya penghargaan-penghargaan untuk seniman kontemporer, didirikannya museum-museum pribadi dan yayasan seni kontemporer serta inisiatif dari pemerintah.
Ø Contoh Seni Rupa India
1. Seni Lukis India
Karya seni rupa kontemporer adalah karya seni rupa masa kini. Kontemporer itu artinya kekinian, modern atau lebih tepatnya adalah sesuatu yang sama dengan kondisi waktu yang sama atau saat ini; jadi seni kontemporeradalah seni yang tidak terikat oleh aturan-aturan zaman dulu dan berkembang sesuai zaman sekarang.
B. Seni Rupa Kontemporer India
Ada berbagai karya seni rupa India yang menonjol dan memberi pengaruh terhadap perkembangan seni rupa Indonesia. Karya seni rupa India yang memberi pengaruh besar itu adalah arsitektur seperti candi dan bangunan lainnya, lukisan dan ukiran atau relief yang bersumber cerita mahabrata. Sejarah India kuno memiliki berbagai macam hasil kebudayaan, antara lain seni lukis, seni patung, seni bangunan (arsitektur), seni kerajinan, seni busana dan masih banyak lagi. Disetiap kebudayaan memiliki perbedaan masing-masing dan juga memiliki pengaruh ke Indonesia.
Karya-karya seni rupa India terutama lukisan sudah ditemui semenjak zaman prasejarah sekitar 5.500 SM. Perkembangan seni rupa India seiring dengan perkembangan budaya dan masuknya pengaruh agama. Sebagaimana diketahui karya seni di India tidak semata-mata bertujuan keindahan melainkan ditujukan untuk pemujuan dan memperdalam kehidupan kerohanian. Pengaruh agama seperti Budha, Hindu, dan Islam banyak menjadi insipiarsi seniman dalam berkarya.
Abad 21 sejauh ini menunjukkan perkembangan baik bagi seni India. Jika kita menimbang berbagai debat terbuka yang sering terasa melemahkan dan rangkaian upaya yang secara kritis mematikan sifat dan makna dari kata ‘baik’ itu sendiri, disini kita bisa melihat ada keterlihatan dan keberdayaan seni India dalam satu kelonggaran baru, yang global. Seni India sudah masuk pada yang global. Bisa juga disebut Seni India sekarang menjadi kontemporer dengan terbukanya India sebagai bagian dari dunia seni global, taruh kata dengan banyaknya seniman India yang sekarang menjadi seniman internasional yang sukses. Sukses ini bisa mencakup mereka yang menjual karya dengan nilai uang yang sangat tinggi, atau mereka yang karyanya dikoleksi oleh kolektor dan museum penting. Dapat dikatakan, seni kontemporer India telah menjadi bagian dari proses yang lebih besar yang membangun struktur keseluruhan yang luas, yang diidentifikasi sebagai momen kontemporer di India. Seni kontemporer India harus dikaitkan dengan representasi senimannya pada berbagai biennale, triennale dan festival seni internasional, dan dalam wilayah lokal, dengan diselenggarakannya art fair seperti India Art Summit pada 2008. Antisipasi atas biennale internasional India yang akan diselenggarakan pada 2012 juga harus diperhitungkan. Dengan demikian, seni kontemporer India sekarang ini merupakan jejaring luas dari galeri-galeri, kolektor dan ruang seni yang diinisiasi oleh seniman. Kesukacitaan ini juga semakin ditambah dengan adanya penghargaan-penghargaan untuk seniman kontemporer, didirikannya museum-museum pribadi dan yayasan seni kontemporer serta inisiatif dari pemerintah.
Ø Contoh Seni Rupa India
1. Seni Lukis India
a. Sejarah dan perkembangan seni lukis India tidak semaju perkembangan seni
patung dan arsitekturnya. Data tentang seni lukis India amat terbatas terutama
data-data seni lukis masa-masa dinasti yang berkuasa di India. Namun seni lukis
India tentulah tetap ada sebagaimana ditemukannya lukisan yang terdapat di gua
Ayanta.
Seni lukis zaman Ayanta ini merupakan seni lukis yang dianggap menemukan tingkat kemajuan yang tinggi waktu itu. Ada dua tahap perkembangan seni lukis masa ini yakni pertama abad 2 AD dan tahap kedua pada abad ke 5 AD di bawah naungan Vakatakas yang memerintah di Deccan.
Seni lukis zaman Ayanta ini merupakan seni lukis yang dianggap menemukan tingkat kemajuan yang tinggi waktu itu. Ada dua tahap perkembangan seni lukis masa ini yakni pertama abad 2 AD dan tahap kedua pada abad ke 5 AD di bawah naungan Vakatakas yang memerintah di Deccan.
Sumber :
http://m14ntz.blogspot.com/2009_02_01_archive.html
b. Karya-karya lukis dibuat dari filosofi yang dalam,
yang anggun dan agung. Bila dilihat dari teknik seni lukis moderen maka lukisan
sudah sangat maju. Hal ini dapat dilihat sudah adanya pemahaman perspektif yang
dapat dilihat pada bagian tiang-tiang.Objek gambaran adalah adegan dari
kehidupan Budha dan Jatakas, cerita orang melahiran. Lukisan ini membawa kita
ke keindahan besar dengan sangat halus terhadap makna hidup dan berbagai
tahapan realita. Pencari kebenaran yang dilukis pada dinding goa Ayanta,
merupakan penggambaran kehidupan roh yang meliputi seluruh dunia
Gambar : Mumtaz Mahal
3. Seni Patung dan Relief India
Wujud Ganesa didapati dalam kesenian Hindu di Jawa, Bali, dan
Kalimantan yang menunjukkan pengaruh regional yang spesifik. Penyebaran budaya Hindu
secara perlahan-lahan ke Asia Tenggara telah membuat wujud Ganesa dimodifikasi di Burma, Kamboja, dan Thailand. Di
Vietnam agama Hindu dan Buddha dijalankan dengan berdampingan, dan pengaruh
timbal balik bisa dilihat dalam penggambaran Ganesa di wilayah itu. Di
Thailand, Kamboja dan di Vietnam, Gane saterutama dianggap sebagai penyingkir
segala rintangan. Bahkan kini oleh umat Buddhadi Thailand, Ganesa dihormati
sebagai penyingkir segala rintangan, atau dewa keberhasilan.Sebelum kedatangan
Islam, Afghanistan memiliki ikatan budaya yang erat denganIndia, dan pemujaan
terhadap dewa-dewi Hindu maupun Buddha sama-sama dijalankan. Beberapa contoh
arca dari abad ke-5 sampai abad ke-7 telah bertahan,mencerminkan bahwa pemujaan
Ganesa adalah hal yang populer di wilayah itu.Ganesa muncul dalam agama
Buddha Mahayana, tidak hanya dalam wujud dewa Vinayaka dalam agama Buddha,
namun juga sebagai wujud raksasa dengan nama yang sama. Citranya muncul dalam
arca-arca agama Buddha selama akhir masa kerajaan Gupta.
Meskipun ia
dikenal memiliki banyak atribut, kepalanya yang berbentuk gajah membuatnya
mudah untuk dikenali. Ganesa Mahsyur sebagai "Pengusir Segala
Rintangan" dan lebih umum dikenal sebagai "Dewa saat memulai
pekerjaan" dan "Dewa Segala rintangan" (Wignesa, Wigneswara),
"Pelindung seni dan ilmu pengetahuan", dan"Dewa kecerdasan dan
kebijaksanaan". Ia dihormati saat memulai suatu upacara dan dipanggil
sebagai pelindung atau pemantau tulisan saat keperluan menulis dalam upacara
Beberapa kitab mengandung anekdot mistis yang dihubungkan dengan kelahirannya
dan menjelaskan ciri-cirinya yang tertentu. Ganesa diidentikkan dengan
mantra Aum dalam agama Hindu.
Gambar
: Patung Ganesa
Sumber :
www.okokchina.com
Penyusun:
1. Afifah Amirotul
2. Alif Seno
3. Andi
4. Aprilia Febriyanti
5. Arip Pujaman
0 komentar:
Posting Komentar